Bakti Kominfo: Satria-1 Ditargetkan Beroperasi 29 Desember 2023

Jakarta – Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menargetkan Satelit Republik Indonesia (Satria-1) dapat beroperasi pada 29 Desember 2023.
Satria-1 telah diluncurkan menggunakan roket Falcon 9 milik SpaceX dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat, pada 18 Juni 2023. Kemudian pada 30 Oktober telah mencapai slot orbit 146 derajat Bujur Timur, yakni 36 ribu kilometer di atas Papua.

Kepala Divisi Infrastruktur Satelit Satria Bakti Kominfo, Sri Sanggrama Aradea, mengungkapkan kesiapan fisik sudah 100%. Sementara itu, proses administrasi yang meliputi perizinan sudah mencapai 95% yang akan terus diselesaikan.

“Ditargetkan 29 Desember 2023. Untuk sampai ke fasilitas perlu bertahap selama dua tahun ini kurang lebih, karena harus membangun perangkat parabola kecil di setiap lokasi target,” ujar Aradea saat dihubungi detikINET, Jumat (24/11/2023).

Satria-1 akan membantu ketersediaan akses internet di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), tepatnya untuk sektor pendidikan, kesehatan, pemerintah desa, hingga pertahanan.

“Kami targetkan tahun ini 4.000-5.000 titik sudah bisa terhubung dengan Satria-1,” ucapnya.

Satria-1 berjenis Very High Throughput Satellite (VHTS), frekuensi Ka-band, dan diperkuat dengan 116 Spot Beam. Satelit berbobot 4,6 ton ini diharapkan mampu memberikan layanan sambungan internet lebih cepat dan jangkauan lebih luas selama 15 tahun.

Dengan kehadiran satelit Satria-1 memiliki kapasitas 150 Gbps dapat menyediakan akses internet di 37 ribu titik di pelosok tanah air yang sebelumnya tidak ada sinyal internet.

Sebagai informasi, Satria-1 merupakan proyek strategis nasional seperti tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 56 Tahun 2018 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

Dalam pengadaan proyek ini menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Bakti Kominfo selaku Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) telah melaksanakan proses pelelangan pengadaan dengan menetapkan Konsorsium PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) sebagai pemenang lelang pada 26 April 2019. https://cingengkali.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*